Pernikahan itu adalah impian setiap manusia. aku juga memimpikan hal yang sama. aku memimpikan pernikahan dengan orang yang ku sayang dan cinta.
hal itu sudah di depan mata. orang yang ku cinta sudah mengatakan bahwa dia akan menikahiku tahun ini. tapi bodohnya aku, bukannya memikirkan dan memfokuskan pikiranku pada pernikahan kami, aku malah sibuk bermainmain dengan perasaan dan pikiranku sendiri.
sekarang aku tidak tahu apa yang diinginkan oleh calon suamiku ini. dia meminta waktu hingga 1 Syawal nanti. batinku benarbenar tersiksa, sudah hampir dua minggu ini aku tidak berhubungan dengannya. kalaupun berkomunikasi, hanya sekadar saja. aku benarbenar merindukannya, semoga saja aku diberi kesempatan untuk memperbaiki semuanya. pasti akan ku lakukan semua yang ku mampu, bahkan diluar batas mampuku, untuk menariknya kembali.
kini aku hanya bisa pasrah, berdo'a pada yang kuasa agar dia melanjutkan rencananya untuk menikahiku, dan menjalankan komitmennya tahun ini. maafkan aku, sayang. ku mohon, aku hanya ingin bersamamu. please pick me to be your future wife...
